Kemendagri: Prioritaskan Program Investasi Secara Efisien
Kamis, 11-07-2024 - 21:25:58 WIB
Baca juga:
   
 

Jakarta - Melalui Program National Urban Development Project (NUDP), Kemendagri bersama Kementerian PUPR mendorong peningkatan kapasitas kota supaya dapat melakukan perencanaan terpadu serta memprioritaskan program investasi secara efisien. Hal ini disampaikan Zamzani B. Tjenreng, Plh. Sekretaris Ditjen Bina Pembangunan Daerah dalam Rapat Koordinasi Finalisasi Panduan Assessment Berbasis Public Investment Management Assessment (PIMA) & Municipal Finance Self Assessment (MFSA), di Jakarta, beberapa waktu lalu.

“Kurang terpadunya perencanaan, pemrograman, dan pelaksanaan pembangunan infrastruktur kota merupakan masalah perkotaan yang perlu menjadi perhatian kita bersama,” tegasnya, dalam rilisnya yang diterima redaksi, Kamis (11/7/2024).

Masalah lain perkotaan menurut Tjenreng adalah tidak adanya prioritas investasi infrastruktur yang didasarkan pada berbagai aspek pengembangan wilayah. Selain itu, lanjutnya, pemerintah kota juga belum mampu mengakses pendanaan alternatif secara optimal karena lemahnya kapasitas manajemen proyek dan perencanaan infrastruktur berkelanjutan.

“Hal yang juga sangat penting, menurut saya, masalah perkotaan, saat ini, tidak hanya menjadi isu nasional, tapi juga global,” tandasnya.

Tjenreng mengungkapkan, permasalahan perkotaan sudah menjadi perhatian internasional. Pada level global, pembangunan perkotaan menjadi tujuan ke-11 SDG’s, yaitu menjadikan kota dan pemukiman inklusif, aman, berketahanan, dan berkelanjutan.

Di tingkat nasional, salah satu isu perkotaan dalam pembangunan nasional adalah pengembangan potensi dan peningkatan ekonomi kawasan kota-kota di Indonesia yang belum optimal.

“Tingkat urbanisasi tinggi, namun tidak memberikan dampak yang signifikan bagi perkembangan kota,” imbuh Tjenreng, prihatin.

Karenanya, menurutnya, permasalahan dan tantangan perkotaan mendapat perhatian khusus dalam RPJPN 2025-2045. Pengembangan perkotaan sebagai pusat pertumbuhan ekonomi dijadikan salah satu tujuan dan arah Pembangunan Jangka Panjang, dengan target pada tahun 2045 yaitu proporsi kontribusi PDRB wilayah metropolitan terhadap nasional sebesar 48,92%, serta rumah tangga dengan akses hunian layak, terjangkau dan berkelanjutan mencapai 100%.

Dalam mendorong perencanaan terpadu dan prioritas program investasi yang efisien, Ditjen Bina Bangda Kemendagri melalui Komponen 3 NUDP, telah melaksanakan asesmen di 5 kota percontohan, yaitu Banjarmasin, Balikapapan, Denpasar, Surakarta, dan Semarang. Asesmen menggunakan instrumen Public Investment Management Assessment (PIMA) dan Municipal Finance Self-Assessment (MFSA) yang merujuk pada instrumen yang dikembangkan IMF dan World Bank.

Dari analisis asesmen PIMA di 5 kota percontohan tersebut secara umum disimpulkan, pertama, pada aspek perencanaan bahwa kebijakan dan kelembagaan perencanaan pembangunan di 5 kota percontohan memperoleh skor 2,56 (tinggi); sementara efektivitasnya memperoleh nilai 2,23 (sedang).

Kedua, aspek alokasi memperoleh nilai rata-rata 2,57 (tinggi) dari sisi kebijakan dan kelembagaan, sementara nilai efektivitasnya berada di kisaran 2,30 (sedang).

Ketiga, aspek implementasi bahwa nilai rata-rata kebijakan dan kelembagaan mencapai 2,64 (tinggi) dan nilai efektivitasnya juga mencapai 2,52 (tinggi).

“Hasil analisis asesmen PIMA di lima kota percontohan NUDP secara umun memperlihatkan kondisi yang sudah cukup baik. Rata-rata skor asesmen di aspek perencanaan, alokasi dan implementasi sudah tinggi atau mininal sedang dengan nilai cenderung tinggi. Artinya, lima daerah percontohan NUDP ini dapat dikatakan sudah memiliki modal cukup mumpuni untuk mengelola infrastruktur publik dengan baik,” terang Plh. Sekretaris Ditjen Bangda yang juga Kepala Bagian Perencanaan Setditjen Bina Bangda ini.

Meski begitu, Tjenreng menjelaskan, kalau dilihat lebih detail ke level dimensi dan indikatornya, terlihat bahwa pada tiap aspek asesmen di seluruh daerah perontohan masih memilki kondisi yang berada di rata-rata menengah, bawah, serta rendah.

“Artinya, daerah pilot NUDP masih butuh peningkatan kapasitas sumberdaya pada sektor-sektor spesifik pada aspek PIMA,” jelasnya lagi.

Sementara analisis asesmen MFSA diketahui bahwa dari sisi analisis derajat ketergantungan, seluruh 5 kota percontohan berada pada posisi tingkat ketergantungan yang tinggi terhadap pusat.

“Dengan melihat hasil asesmen itu, Rakor ini menjadi strategis dalam rangka mendorong pemerintah kota untuk menerapkan perencanaan terpadu dan memprioritaskan program investasi yang efisien,” pungkasnya, sebelum membuka acara secara resmi.

(Mas H)




 
Berita Lainnya :
  • Dandim Apresiasi Prajurit yang Melaksanakan Purna Tugas
  • PPI Sumut, Detektif Monitor dan P.BKMAD Berkolaborasi Membangun Kesejahteraan dan Meluruskan Sejarah Melayu Deli
  • LSM Garda Timur Indonesia Memperkuat Sinergitas dengan Deninteldam XIII/Mdk
  • Hendrik Pakpahan, S.H Mengapresiasi Kinerja Penyidik Polrestabes Medan
  • Plt Kajari SBB dan Jajaran Ikuti Kunjungan Kerja Virtual Jaksa Agung RI
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
    + Indeks Berita +
    01 Dandim Apresiasi Prajurit yang Melaksanakan Purna Tugas
    02 PPI Sumut, Detektif Monitor dan P.BKMAD Berkolaborasi Membangun Kesejahteraan dan Meluruskan Sejarah Melayu Deli
    03 LSM Garda Timur Indonesia Memperkuat Sinergitas dengan Deninteldam XIII/Mdk
    04 Hendrik Pakpahan, S.H Mengapresiasi Kinerja Penyidik Polrestabes Medan
    05 Plt Kajari SBB dan Jajaran Ikuti Kunjungan Kerja Virtual Jaksa Agung RI
    06 Berantas Halinar, Rutan Rengat Konsisten Gelar Razia Blok Hunian
    07 AMSB Desak Pemerintah Buton Selatan Tuntaskan Krisis Listrik dan Aktivitas Alat Barat di Pulau Siompu
    08 Dana Hibah 150 Juta Karang Taruna Kabupaten Mandailing Natal Dipertanyakan
    09 Tim Itwasum Polri Bertolak ke Kapolres Tebing Tinggi dalam Rangka Pengawasan Ops Ketupat Toba 2025
    10 Bamsoet Ajak Perkuat Persatuan dan Kesatuan Bangsa di Tengah Tantangan Global
    11 Babinsa Gotong Royong Bangun Talud, Permudah Akses Petani Menuju Sawah
    12 Kemendagri Terima Penghargaan dari Ombudsman RI
    13 Polres Tebing Tinggi Tindaklanjuti Pengaduan Masyarakat Terkait Peredaaran Narkoba di Kelurahan Teluk Karang
    14 HMI Soroti Realitas Kemiskinan dan IPM Kabupaten Buton Utara Tahun 2024/2025
    15 Danramil Sawit Dampingi Bulog ke CV.Mitra Tani
    16 Pemerintah Instruksikan Kepala Daerah Baru Segera Susun RPJMD dan Renstra
    17 Berinteraksi Langsung dengan Masyarakat Satgas Yonif 641/Bru Pos Bolakme Melaksanakan Anjangsana
    18 Polres Madina Jadwalkan Pemanggilan Kasus Penipuan Jasa Pengiriman
    19 Aksi Deklarasi Gerak Misi Cabang Pinrang, Ishaq : Kami akan Kawal Aspirasi dan Isu-Isu Daerah di PinrangĀ 
    20 Saksi Mendengar Suara Rintihan Minta Tolong dari Kamar Korban
    21 Gegara Nyalakan Mancis Disaat Isi BBM, 2 Rumah dan 1 Unit Septor Terbakar di Tebing Tinggi
    22 Kasad: Jadikan Momentum Idul Fitri untuk Bekerja dan Mengabdi Lebih Baik Lagi
     
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © zoinnews.com