Jaksa Agung ST Burhanuddin Kunjungan Kerja ke Wilayah Riau Pantau Kesiapan Pemilu Damai
Selasa, 05-12-2023 - 18:19:26 WIB
 |
Jaksa Agung Prof. ST Burhanuddin saat kunjungan kerja di Kejari Pelalawan Provinsi Riau. Selasa (05/12/2023). |
Pekanbaru - Jaksa Agung Prof. ST Burhanuddin melakukan kunjungan kerja ke wilayah hukum Riau, pada hari Selasa (05/12/2023).
Saat kunjungan kerja ke Wilayah Riau, Jaksa Agung didampingi Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum), Asisten Khusus Jaksa Agung (Asus) dan Asisten Umum Jaksa Agung (Asum) serta Kejaksaan Tinggi Riau Akmal Abbas.
Pada hari pertama, Jaksa Agung berkunjung di Kejari Pelalawan dalam rangka melakukan silaturahmi dan melakukan monitoring dan evaluasi kinerja satuan kerja daerah.
Usai kunjungan Kabupaten Pelalawan, baru di Kejari Siak dan Kejari Pekanbaru, Jaksa Agung meninjau sarana prasarana di ketiga Kejari terutama sarana penunjang operasional di satuan kerja masing-masing, seperti tempat penyimpanan barang bukti, mobil tahanan, mobil pengantar tahanan dan sekaligus memonitor administrasi penanganan perkara.
"Kedatangan saya kesini tidak hanya memotivasi kalian yang di daerah, tetapi memastikan pekerjaan kalian sesuai dengan administrasi perkara baik itu Datun, Pidum, Pidsus dan Intelijen semua harus rapi, kalau bisa dibuatkan digitalisasinya, sehingga mudah diakses, tanpa harus datang di Kejaksaan setempat," ujar Jaksa Agung.

Dalam kunjungan di beberapa Kejari, Jaksa Agung juga meminta gambaran perkara yang menonjol di wilayah hukum masing-masing sehingga dapat dijadikan referensi untuk program penyuluhan hukum.
Jaksa Agung juga mendorong penanganan perkara korupsi di daerah untuk menjadi perhatian dan prioritas sehingga pelayanan publik dan kepentingan masyarakat tidak terganggu.
Jaksa Agung berharap seluruh Pejabat dan Pegawai di Adhyaksa tidak ada ikut-ikutan melakukan politik praktis. "Saya akan tindak tegas, karena kita adalah bagian dari yang menyukseskan penyelenggaraan Pemilu damai tahun 2024, Gakkumdu di efektifkan, koordinasi dengan seluruh stakeholder penyelenggara pemilu untuk melakukan mitigasi ATHG pelaksanaan Pemilu Damai," tegas ST Burhanuddin.
"Lakukan pertemuan-pertemuan para tokoh pemuda, tokoh masyarakat dan agama sehingga kita dapat mendeteksi dini segala kemungkinan yang terjadi di daerah, penyelenggaraan pemilu damai , aman, jujur dan adil adalah bagian dari tenggang jawab kita bersama khususnya insan Adhyaksa dimanapun berada," ujarnya. (Zai)
Komentar Anda :