Suksesnya Penyelenggaran KTT ASEAN Meninggalkan Banyak Cerita, Berikut Penjelasannya
Senin, 11-09-2023 - 16:00:29 WIB
Baca juga:
   
 

Jakarta - Kesuksesan Indonesia sebagai tuan rumah dalam penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT0 ke-43 ASEAN meninggalkan beragam cerita, salah satunya Gala dinner.

Selain karena penampilan para penyanyi ternama dari Indonesia dan pertunjukan budaya yang memukau, juga karena latar belakang panggung menggunakan teknik video mapping yang ditembakkan ke gedung-gedung pencakar langit ibu kota. Latar yang megah dan mengagumkan itu sungguh menyempurnakan acara makan malam.

Untuk mengubah dua gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) atau IDX Tower dan dua bangunan Mandiri Tower menjadi semacam layar raksasa, diperlukan perlakuan khusus pada jendela gedung. Bangunan ditutup semacam lapisan yang membuat kaca menjadi lebih gelap. Akibatnya, penghuni gedung jadi tidak leluasa melihat ke luar.

"Kami juga tidak boleh menyalakan lampu, pada hari acara itu," kata Andjarsari, yang berkantor di Mandiri Tower. Menurutnya, kaca gelap itu sudah dipasang sekitar seminggu sebelum perhelatan.

Andjarsari menuturkan, kalau dilihat seperti suasana mendung terus-terusan U.ntungnya, acara sukses dan menuai pujian dari yang hadir. “Ya sudah, hitung-hitung pengorbanan kami untuk mengharumkan nama negara.

Di sisi lain, dampak positif KTT dirasakan oleh para pengusaha hotel di Jakarta. Hadirnya tamu negara yang dibarengi dengan antusiasme masyarakat pada penyelenggaraan KTT membuat tingkat hunian hotel-hotel, terutama di sekitar Senayan, mencapai puncak. Semua terjual habis.

"Iya, seminggu ini kamar kami penuh semua. Bahkan untuk permintaan extra bed pun, sudah tidak bisa," kata salah satu resepsionis yang hotelnya termasuk hotel resmi. Banyaknya tamu konferensi yang menginap di sana menjadikan hotel itu salah satu halte shuttle bus.

Sayangnya, keberuntungan serupa tidak dialami oleh pemilik usaha kebugaran. Salah satu pengurus jaringan gerai olahraga dan kebugaran yang punya beberapa outlet di sepanjang Jalan Sudirman, Jalan Thamrin, dan Jalan Gatot Subroto mengaku dirinya harus menggenjot penjualan lewat telepon karena hanya sedikit anggota baru yang mendaftar di minggu konferensi.

Namun ia pun memahami bahwa kondisi ini hanya sementara. “Apalagi memang ini berhubungan dengan keperluan negara. Kami tidak punya pilihan, katanya.

Memahami pengaruh KTT pada aktivitas masyarakat, Pemerintah Daerah Provinsi DKI Jakarta sejak jauh hari sudah mengeluarkan imbauan untuk membatasi kegiatan di pusat kota. Di minggu pelaksanaan konferensi, lalu lintas di tengah kota Jakarta pasti terimbas lalu lalang rombongan tamu negara.

Hal itu sudah diantisipasi Agnes Aninditya, CEO Hepi Inc. Lokasi kantornya yang di sekitar tempat konferensi sangat rawan terkena macet. Lagi pula, beberapa karyawan yang kebanyakan tinggal jauh dari kantor pasti akan kesulitan mencapai tempat kerja.

"Jadi ya sudah, saya ikuti imbauan Pemda DKI untuk work from home. Kami atur ulang jadwal meeting, atau jadi meeting online, semua untuk negara, untuk kepentingan yang lebih besar," pungkasnya.

Sikap yang sama diambil Nayla, pegawai bank yang kantornya di kawasan Senayan. "Saat tahu ada KTT, saya segera ajukan block leave. Jadi saya bisa mudik ke Solo. Aman, tidak kena imbas macet," katanya.

Cahyo, yang berkantor di kawasan SCBD, justru merasa senang karena kantornya memberlakukan jam pulang lebih cepat.

"Kalau sering begini, senang hati saya, namun ia menyarankan agar pemerintah daerah bisa lebih tegas memaksa perusahaan untuk membiarkan karyawan work from home. Karena untuk karyawan yang harus commuting, terus terang seminggu ini jadi lebih sulit, memang ini untuk mendukung pemerintah," pungkas Cahyo.

Masyarakat Indonesia boleh bangga karena pemerintah RI sudah sukses melaksanakan KTT ke-43 ASEAN. Bagi yang tinggal di DKI Jakarta rasa bangga bisa semakin besar, karena sudah berkontribusi, sekecil apa pun, dan dengan cara apa pun, untuk ikut mensukseskan perhelatan internasional tersebut. (Dig).




 
Berita Lainnya :
  • Dandim Apresiasi Prajurit yang Melaksanakan Purna Tugas
  • PPI Sumut, Detektif Monitor dan P.BKMAD Berkolaborasi Membangun Kesejahteraan dan Meluruskan Sejarah Melayu Deli
  • LSM Garda Timur Indonesia Memperkuat Sinergitas dengan Deninteldam XIII/Mdk
  • Hendrik Pakpahan, S.H Mengapresiasi Kinerja Penyidik Polrestabes Medan
  • Plt Kajari SBB dan Jajaran Ikuti Kunjungan Kerja Virtual Jaksa Agung RI
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
    + Indeks Berita +
    01 Dandim Apresiasi Prajurit yang Melaksanakan Purna Tugas
    02 PPI Sumut, Detektif Monitor dan P.BKMAD Berkolaborasi Membangun Kesejahteraan dan Meluruskan Sejarah Melayu Deli
    03 LSM Garda Timur Indonesia Memperkuat Sinergitas dengan Deninteldam XIII/Mdk
    04 Hendrik Pakpahan, S.H Mengapresiasi Kinerja Penyidik Polrestabes Medan
    05 Plt Kajari SBB dan Jajaran Ikuti Kunjungan Kerja Virtual Jaksa Agung RI
    06 Berantas Halinar, Rutan Rengat Konsisten Gelar Razia Blok Hunian
    07 AMSB Desak Pemerintah Buton Selatan Tuntaskan Krisis Listrik dan Aktivitas Alat Barat di Pulau Siompu
    08 Dana Hibah 150 Juta Karang Taruna Kabupaten Mandailing Natal Dipertanyakan
    09 Tim Itwasum Polri Bertolak ke Kapolres Tebing Tinggi dalam Rangka Pengawasan Ops Ketupat Toba 2025
    10 Bamsoet Ajak Perkuat Persatuan dan Kesatuan Bangsa di Tengah Tantangan Global
    11 Babinsa Gotong Royong Bangun Talud, Permudah Akses Petani Menuju Sawah
    12 Kemendagri Terima Penghargaan dari Ombudsman RI
    13 Polres Tebing Tinggi Tindaklanjuti Pengaduan Masyarakat Terkait Peredaaran Narkoba di Kelurahan Teluk Karang
    14 HMI Soroti Realitas Kemiskinan dan IPM Kabupaten Buton Utara Tahun 2024/2025
    15 Danramil Sawit Dampingi Bulog ke CV.Mitra Tani
    16 Pemerintah Instruksikan Kepala Daerah Baru Segera Susun RPJMD dan Renstra
    17 Berinteraksi Langsung dengan Masyarakat Satgas Yonif 641/Bru Pos Bolakme Melaksanakan Anjangsana
    18 Polres Madina Jadwalkan Pemanggilan Kasus Penipuan Jasa Pengiriman
    19 Aksi Deklarasi Gerak Misi Cabang Pinrang, Ishaq : Kami akan Kawal Aspirasi dan Isu-Isu Daerah di PinrangĀ 
    20 Saksi Mendengar Suara Rintihan Minta Tolong dari Kamar Korban
    21 Gegara Nyalakan Mancis Disaat Isi BBM, 2 Rumah dan 1 Unit Septor Terbakar di Tebing Tinggi
    22 Kasad: Jadikan Momentum Idul Fitri untuk Bekerja dan Mengabdi Lebih Baik Lagi
     
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © zoinnews.com