Bekasi - Dalam upaya memperkuat karakter kebangsaan sejak dini, organisasi Setya Kita Pancasila berkolaborasi dengan KOREM 051/Wijayakarta menggelar Pendidikan Pancasila dan Asta Cita bagi anak-anak petani di Desa Sukamana, Sukatani, Kabupaten Bekasi. (26/3/2025).

Kegiatan ini tidak hanya menanamkan nilai-nilai nasionalisme, tetapi juga membangun generasi yang berjiwa pancasila, kreatif, dan memiliki masa depan cerah.

Membentengi anak bangsa dari ancaman radikalisme, TPPO, dan narkoba

Sekjen Setya Kita Pancasila, Meyske Yunita, S.E., M.M., menegaskan pentingnya peran aktif berbagai pihak dalam membentengi anak-anak dari ancaman serius seperti radikalisme, tindak pidana perdagangan orang (TPPO), dan penyalahgunaan narkoba.

“Kami hadir di sini bukan sekadar mengajarkan, tetapi juga melindungi. Anak-anak adalah aset bangsa yang harus dijaga agar mereka tumbuh dengan nilai kebangsaan yang kuat, berintegritas, dan mampu menggapai masa depan gemilang,” tegas Meyske.

Melalui program ini, anak-anak dikenalkan dengan nilai-nilai pancasila dan asta cita, sembilan tujuan mulia yang menjadi arah pembangunan nasional.

Dengan pendekatan yang menyenangkan dan edukatif, mereka diajak untuk menggambar, mewarnai, serta belajar bahasa Inggris guna memperkaya wawasan dan meningkatkan kepercayaan diri.

Peran TNI dan Polri dalam kegiatan ini semakin memperkuat misi kebangsaan yang diusung.

Ketua Perlindungan Perempuan dan Anak Setya Kita Pancasila, Gisella Anasthasia S., S.S., M.H., menyampaikan bahwa pendidikan karakter sejak dini adalah fondasi utama dalam membangun generasi emas Indonesia.

“Melalui kegiatan ini, kami tidak hanya menanamkan nilai kebangsaan, tetapi juga membentuk anak-anak yang percaya diri, berintegritas, dan menjunjung tinggi kemanusiaan. Generasi muda ini adalah harapan Indonesia di masa depan,” ujar Gisella.

Kebersamaan semakin terasa ketika Babinsa KOREM 051/Wijayakarta dan Bimaspol setempat membagikan baju lebaran serta bingkisan makanan favorit kepada anak-anak.

Keceriaan dan semangat terpancar di wajah mereka, memperlihatkan bagaimana kebahagiaan kecil mampu menumbuhkan rasa cinta terhadap bangsa dan negara.

Membentuk generasi emas Indonesia, langkah kecil, dampak besar.

Melalui program ini, Setya Kita Pancasila dan KOREM 051/Wijayakarta menunjukkan bahwa langkah kecil yang dilakukan dengan konsisten bisa membawa perubahan besar.

Kegiatan ini bukan hanya menjadi inspirasi bagi anak-anak, tetapi juga membuka mata masyarakat dan pemerintah tentang pentingnya dukungan bagi tumbuh kembang generasi penerus bangsa.

“Kami berharap kegiatan ini menjadi momentum untuk semakin memperhatikan pendidikan karakter anak-anak, agar mereka tumbuh sebagai generasi emas yang siap menghadapi tantangan masa depan,” tambah Gisella.

Komitmen untuk mencetak generasi yang berjiwa pancasila, tangguh dan memiliki nasionalisme yang kuat terus digelorakan.

Dengan kolaborasi berbagai pihak, mimpi membangun Indonesia yang lebih baik bukan lagi sekadar harapan, melainkan sebuah kenyataan yang semakin dekat.

(Rls/Barat).